Le catalogue des Éditions de l'EFEO, riche d'environ 900 titres, propose des publications portant sur l'Asie, depuis l'Inde jusqu'au Japon, et couvrant un large spectre disciplinaire en sciences humaines et sociales (archéologie, histoire, anthropologie, littératures, philologie, etc.).
Ces publications, si elles s'adressent d'abord à la communauté scientifique, intéressent également un public attiré par les civilisations et sociétés d'Asie.
Sejarah Masyarakat Tionghoa Makassar
Dari Abad ke-17 hingga ke-20
Collection : Pustaka Hikmah Disertasi
Numéro de collection: 10
Édition: EFEO - Coéditions, KPG (Kepustakaan Populer Gramedia)
Année de parution: 2013
Statut : Autre distributeur
0,00 €
ISBN-13 : 978-979-91-0633-9
Largeur : 16 cm
Hauteur : 24 cm
Nombre de pages : 344
Distributeur : Autre éditeur
Géographie : Indonésie
Langue : Indonésien
Lieu : Jakarta
Support : Papier
Description :
24x16, XXX+314 p., ill., cartes, 2013, broché, indonésien
En savoir plus
Lire moins
Ce article a été ajouté au panier
Partager ce produit
Résumé
Buku “Sejarah Masyarakat Tionghoa Makassar” disusun oleh Yerry Wirawan dan diterbitkan di KPG. Buku ini selain menyuguhkan sejarah masyarakat Tionghoa Makassar yang selama ini baru sedikit mendapat perhatian dalam studi sejarah, juga merupakan studi pertama yang menyusun sejarah Tionghoa di Makassar secara global dari abad ke-17 hingga ke-20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Tionghoa di Makassar ternyata meninggalkan kekayaan jejak sejarah yang tersebar luas mulai dari koleksi arsip kolonial, laporan-laporan pelancong Eropa, pers Melayu-Tionghoa hingga peninggalan sejarah dari kalangan Tionghoa sendiri, baik yang tersimpan di rumah-rumah ibadah ataupun catatan silsilah keluarga milik mereka.
Masyarakat Tionghoa di Makassar menonjol dengan kekayaan budayanya yang sangat dipengaruhi oleh budaya setempat, sembari tetap mempertahankan budaya leluhur mereka. Namun di sisi lain, mereka juga mampu membangun jaringan yang tangguh dengan kota-kota dagang penting di Nusantara hingga Singapura. Secara ringkas buku ini membawa kita melihat sejarah masyarakat Tionghoa di Makassar yang heterogen dan kompleks.
Table des matières
Kata Pengantar
Catatan Transkripsi Istilah-Istilah Tionghoa
Daftar Singkatan
Daftar Peta
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Pendahuluan
Studi Sebelumnya
Inventaris Sumber-Sumber
Pendekatan yang Digunakan
Bab I membahas masyarakat Tionghoa dari awal hingga akhir masa VOC (1799)
Pendahuluan
I. Awal Mula Keberadaan Masyarakat Tionghoa
Kehadiran Secara Bertahap Para Pedagang
Pertumbuhan Peranan Orang Tionghoa dalam Ekonomi Lokal
Pemukiman Baru Orang Tionghoa, Pemimpin dan Masyarakatnya
II. Pertumbuhan Masyarakat Tionghoa Abad ke-18
Kemajuan Ekonomi
Situasi Masyarakat
Bab II berisi penjelasan tentang perkembangan dan kesulitan masyarakat pada abad ke-19
Pendahuluan
I. Masyarakat Tionghoa dan Pertumbuhannya yang Terhambat (1800-1847)
Kehidupan Ekonomi
Kehidupan Sehari-hari
II. Pertumbuhan dalam Periode 1847-1899
Pembukaan Pelabuhan dan Dampaknya bagi Ekonomi Lokal
Perubahan Jaringan Sosial
Bab III membahas tentang kecenderungan integrasi pada seperempat awal abad ke-20
I. Keikutsertaan Pedagan Tionghoa dalam Sistem Ekonomi Baru
Perdagangan dalam Partai Besar
Profesi Tradisional
II. Restrukturasasi Masyarakat Tionhoa
Lima Perkumpulan Paling Awal
Perkumpulan-Perkumpulan Orang Totok
Perkumpulan-Perkumpulan Kurang Berpengaruh di Tengah Kaum Peranakan
Menuju Pembentukan Partai-Partai Politik
III. Pertarungan Mendapatkan Pendidikan Modern
Pendirian Sekolah Tionghoa Pertama (1900)
Pembentukan Pendidikan Umum Tionghoa-Belanda (1908)
Menuju Perkembangan Sekolah-Sekolah
IV. Keikutsertaan dalam Dunia Pers
Pemberita Makassar: Diterbitkan oleh Pedagang-Pedagang Elit Lokal
Koran yang Diterbitkan Sendiri oleh Masyarakat Tionghoa
Dunia Para Wartawan dan Editor
Masyarakat Tionghoa dan Media
V. Kehidupan Budaya
Budaya Leluhur dan Penerjemahan
Peranan Para Penulis dalam Persoalan-Persoalan Sosial
Budaya Makassar
Hiburan Umum
Bab IV menjelaskan keadaan masyarakat tionghoa di Masa Pergolakan (1942-1965)
Pendahuluan
I. Periode Jepang (9 Februari 1942-2 September 1945)
Jatuhnya Makassar
Perburuan Aktivis Tionghoa yang Anti Jepang
Politik Ekonomi Masyarakat Tionghoa
Pendidikan
II. Masyarakat Tionghoa Makassar pada Masa Negara Indonesia Timur (1946-1950)
Penataan Kembali
Penyatuan Politik
Tokoh-Tokoh Pro Republik Indonesia di Makassar
Penataan Kembali Kehidupan Ekonomi
Kelahiran Kembali Sekolah dan Kehidupan Budaya
Koran-Koran Pasca Perang
III. Warga Tionhoa Makassar pada Masa Republik Indonesia (1950-1965)
Persoalan Kewarganegaraan
Kebijakan Politik Indonesia yang Membatasi Warga Tionghoa
Kesimpulan
Daftar Kata
Lampiran
Daftar Pustaka
Indeks
Notes
Disponible chez Gramedia ici
